
Hotel.co.id Situs Cari Hotel Murah Terbaik Keluarga Indonesia
Hotel.co.id Situs Cari Hotel Murah Terbaik bagi keluarga Indonesia yang selama pandemi covid 19 hidup penuh dengan keterbatasan, seperti katak dalam tempurung. Apa fitur dan keunggulan?
...di Yogyakarta, pemilik nama Suciati bisa jadi ada ratusan. Namun bila disebut Suciati Saliman, maka nama ini merujuk pada seorang wanita "pengusaha dunia-akhirat" dan masjid yang indah dan megah di Sleman, Yogyakarta. Lantai dan dindingnya menggunakan granit dan marmer impor berkualitas yang disediakan langsung oleh Fagetti, Supplier Marmer Utama di Indonesia. Penasaran?
Jalan-jalan saja ke Sleman, Yogyakarta dan lihatlah sendiri. Saya jamin kamu pasti akan takjub dengan keindahan dan kemegahan masjid yang mempunyai nama seperti wanita yang membangunnya ini, Suciati Saliman.
Ya. Masjid yang dibangun di atas lahan 1600 meter persegi ini memang salah satu masjid termegah di Sleman dan telah menjadi destinasi wisata religi baru.
Sangat mudah untuk sampai ke masjid ini. Lokasi masjid yang diresmikan pada tahun 2018 ini persis berada di tepi Jalan Gito-Gati, Grojogan, Pandowoharjo, Sleman. Sangat dekat dengan dari kantor Bupati Kabupaten Sleman.
Akses ke masjid ini bisa dari perempatan Denggung (Jl. Magelang), Jalan Palagan Tentara Pelajar (Monjali-Ringroad Utara) atau jalan Kaliurang melalui jalur alternatif.
Kalau dari tempat tinggal saya di Kalasan, masjid Suciati Saliman ini jaraknya cukup jauh yakni sekitar 16 km atau 30 menit perjalanan. Namun saya selalu menyempatkan diri mampir ke masjid ini bila ada kepentingan di kabupaten.
Apalagi lokasinya memang berada di jalur jalan alternatif yang saya lewati. Terakhir kali adalah ketika menemani anak lelaki saya mengurus KTP di Dukcapil, Sleman, dua minggu lalu.
Nah, apa yang menarik dari masjid ini?
Masjid ini dibangun oleh Suciati Saliman dari hasil usaha potong ayam yang dilakoninya sejak masih duduk di kelas 2 SMP. Modal awalnya adalah 5 ekor ayam yang dibelinya dari uang pemberian ayahnya kala itu sebanyak Rp. 175.000.
Setelah menikah dengan seorang pegawai Dinsos, Saliman Riyanto Saharjo, usaha potong ayamnya semakin berkembang pesat. Awalnya hanyalah pemotongan ayam manual di rumahnya yang berada di sekitar masjid. Pada tahun 1989 usaha potong ayam ini berkembang menjadi Rumah Potong Ayam (RPA) bersertifikasi halal MUI dengan brand ayam ‘SR”.
Tahun 2009, Suciati mendirikan RPA keduanya di Jombang, Jawa Timur dan pada tahun 2014 mendirikan PT Sera Food Indonesia di Brayut, Pandowoharjo, Sleman yang memproduksi makanan beku seperti nugget, sosis, bakso, dan patties. Pasaran mencakup pasar modern dan tradisional di seluruh Indonesia.
Mendirikan masjid adalah impian Suci sejak masih SMP. Impian Suci ini dilandasi falsafah hidup yang diyakininya yakni “Urip iku urup”, artinya hidup itu harus bermanfaat bagi orang lain.
Masjid berlantai empat berfasiltas lift (bagi difabel), penyejuk udara dan berbagaifasilitas lainnya ini dibuka 24 jam bagi masyarakat sekitar, para musafir, karyawan serta relasi-relasinya yang kebanyakan dari luar kota untuk sholat dan beristirahat.
...urip iku urup yakni harus bermanfaat bagi orang lain. Inilah yang menjadi dasar saya membangun masjid yang menjadi mimpi saya sejak SMP. Namun, tapi saya baru bertekad kuat sepulang umrah tahun 1995. Sejak itu saya mulai mengumpulkan uang untuk membangunnya.
Suciati Saliman
Bila dilihat dari arsitekturnya, masjid yang didesain oleh Hadiprana ini sangat elok, artistik dan mempunyai nilai seni tinggi. Desainnya terinspirasi oleh masjid Nabawi di Madinah dan beberapa bagian menonjolkan arsitektur Jawa.
Kentalnya nuansa Nabawi bisa dilihat dari lima menara yang menjulang tinggi, interior masjid yang dominan dengan emas serta sembilan pintu masuk dengan ulir emas di sepanjang tepiannya yang menurut pengurus masjid konon harga satu pintunya saja mencapai 1 milyar. Rupa yang mirip dengan masjid Nabawi ini menjadikan masjid Suciati Saliman ini disebut juga sebagai Masjid Nabawinya Sleman.
Nah, aksitektur Jawa dari masjid yang mampu menampung seribu jamaah ini terlihat dari atap limas masjid yang bercorak Joglo serta keberadaan sebuah bedug besar berdiameter 130 cm dari Majalengka. Beduk yang nampak gagah berada di samping masjid ini dibuat dari kayu trembesi berusia 127 bersemak kulit kerbau jantan.
Selain desain arsitektur, kemegahan dan kemewahan masjid Suciati Saliman ini didukung penggunaan material bangunannya. Kalau kamu ke masjid ini kamu akan melihat bahwa dari mulai dinding, lantai, kolom dan ornamen-ornamen masjid menggunakan bahan bangunan kualitas terbaik lebih-lebih pada marmer dan granitnya.
Pilihan Suciati menggunakan marmer dan granit bukan tanpa alasan. Keduanya adalah natural stone atau batu alam yang secara kualitas memang lebih baik ketimbang keramik. Marmer yang disebut juga pualam misalnya, ini adalah batuan kristalin yang berasal dari metamorfosis batu kapur atau gamping atau dolomit. Proses geologi yang lama, bahkan hingga 60 jutaan tahun, menjadikan batu marmer yang keras dan berpola indah dengan corak dan tekstur yang unik.
Corak dan tekstur yang unik inilah yang membuat marmer tampak memukau bila digunakan untuk menghias lantai dan dinding rumah atau bangunan setelah melalui proses pengolahan yang panjang dan rumit
Negara kita sebenarnya penghasil beberapa jenis marmer namun marmer yang terkenal di dunia berasal dari Turki, India, Spanyol, Yunani, Tiongkok, dan Italia. Nah, setiap daerah atau negara mempunyai marmer dengan karakter, kekuatan, warna, corak dan motif yang berbeda-beda. Ini dipengaruhi proses terbentuk serta pengolahannya.
Kalau melihat corak dan motif, ada banyak sekali jenis marmer yang bisa kita temukan di pasaran. Sebut saja seperti Kristalin, Carrara, Calacatta, Emperador, Crema Marfil, Marmer Hitam, Travertine, Onyx dan sebagainya. Namun yang populer dan banyak dipegunakan di proyek-proyek presstisius adalah Travertine dan Onyx.
Marmer travertine ini memiliki tampilan yang sangat khas yakni berupa guratan dan lubang-lubang alami serta warna yang beragam mulai dari cokelat, abu-abu, dan biru. Sedangkan marmer Onyx memiliki tampilan seperti batu onyx yang berlapis-lapis dan seakan-akan tampak transparan.
Beda marmer beda pula dengan granit (granite). Dilihat dari proses pembentukannya, granit adalah jenis batuan yang terbentuk dari pendinginan magma cair. Proses geologinya juga membutuhkan waktu yang sangat lama seperti halnya marmer.
Dalam dunia industri, granit ini dikenal sebagai batuan dengan butiran yang dapat dilihat dengan jelas dan mempunyai kepadatan yang lebih keras dari marmer bahkan memiliki kekuatan sama atau melebihi kekuatan baja.
Nah, terlepas dari perbedaan proses pembentukan dan coraknya, baik marmer atau granit adalah batuan alam yang mempunyai harga relatif mahal. Per meter perseginya bisa mencapai puluhan juta rupiah. Karena mahal inilah keduanya menjadi pilihan orang-orang kelas ekonomi menengah ke atas dan dipakai untuk proyek-proyek prestisius seperti rumah-rumah mewah, apartemen, hotel, masjid dan berbagai jenis bangunan lainnya.
Mahalnya harga marmer dan granit ini sebanding dengan keunggulan dan kesan mewah yang dimilikinya. Selain karena batuan ini relatif kuat, memiliki corak alami yang elegan dan ekslusif juga karena proses pembuatannya yang panjang dengan tingkat kesulitan yang tinggi pula.
Nah, yang menarik dari masjid Suciati Saliman ini adalah granit dan marmer yang dipergunakan merupakan granit dan marmer import berkualitas premium. Mungkin kamu bertanya-tanya kenapa harus impor, kenapa tidak menggunakan produk lokal dari Sulawesi, Jawa Timur, atau Jawa Barat. Apa bedanya ?
Sepengetahuan saya mamer impor dan lokal itu memang ada beberapa perbedaan. Umumnya terletak pada warna walaupun tidak melulu begitu. Kalau produk lokal biasanya warnanya cenderung lebih terang sedangkan yang impor cenderung lebih gelap seperti warna coklat walaupun banyak juga yang berwarna putih, kuning, pink atau warna krem seperti produk dari China.
Bila dilihat dari fisiknya, perbedaan marmer lokal dan marmer impor juga dapat dilihat dari pori-porinya. Marmer impor yang berasal dari Turki dan Spanyol misalnya, umumnya memiliki pori-pori yang rapat. Artinya, kualitasnya bisa disebut lebih bagus. Dengan pori-pori yang rapat, kecil dan halus ini jika terkena air maka akan lebih cepat kering.
Kalau dilihat dari segi harga, sebenarnya belum tentu marmer dan granit lokal itu selalu lebih murah. Beberapa jenis produksi lokal harganya bahkan lebih mahal ketimbang yang impor. Contohnya adalah granit dan marmer dari China yang harganya terjangkau di pasar Indonesia.
Namun nampaknya pertimbangan Suciati Saliman bukan semata-mata masalah harga akan tetapi bagaimana “Rumah Allah” tersebut dibangun menggunakan bahan bangunan,marmer serta granit terbaik dan berkualitas agar awet, tahan lama dan artistik.
Masjid bagian luar (outdoor) misalnya, dinding, kolom dan lantai-lantainya menggunakan marmer travertine dan granit yang diimport dari New Jersey. Begitu pula dangan Interior masjid di lantai 1. Sentuhan keindahan marmer dan granit import kualitas terbaik terlihat dominan di sini.
Dinding dan kolom-kolomnya menggunakan kombinasi marmer Armani Beige yang populer di Tukey, marmer Typhon White dan granite Nero Granite. Sedangkan lantainya menggunakan granit Aphrodite dengan ornamen mamer corak Crema Catherine.
Nah, di bagian mihrab (mimbar/arah kiblat), masjid Suciati Saliman ini terlihat semakin berwibawa dengan marmer Onyx bercorak Golden Coffee. Senada dengan bagian outdoor dan lantai 1, sentuhan keindahan marmer dan granit juga sangat kentara di lantai 2 masjid ini. Nuansa interior ciri khas masjid Nabawi yang didominasi warna emas hadir dari mamer dan granit impor kualitas premium sama seperti yang dipergunakan di lantai 1.
Coba kamu lihat gambar berikut ini,
Hasil terbaik diawali dari pemilihan supplier terbaik pula, bisa jadi itu yang ada dibenak Suciati Saliman. Tak tanggung-tanggung bahwa masjid Suciati Saliman yang megah dan mewah tersebut menggunakan granit dan marmer impor berkualitas yang disupply langsung oleh Fagetti. Siapa dan apa Fagetti ?
Fagetti merupakan akronim dari PT Fajar Gelora Inti. Ini adalah supplier mamer utama di Indonesia yang eksis sejak tahun 1986 dan dirikan oleh Bapak Ferdinand Gumanti. Beliau sendiri adalah satu-satunya orang di Asia yang menerima gelar “Master of Art Stone” oleh Antica Libera Corporazione Dell’Arte Della Pietra yang bergengsi di Italia.
Dalam industri batu alam, Fagetti ini dikenal sebagai produsen dan pemasok terbaik untuk batu alam grade premium dengan jenis dan motif terlengkap dan unik di tanah air.
Selain terbaik, Fagetti merupakan supplier marmer utama dan terlengkap dengan stock berlimpah. Fagetti memiliki lebih dari 900 jenis batu alam dengan berbagai keunikannya. Selain marmer dan granit, portofolionya juga meliputi onyx, travertine dan limestone. Dengan jumlah ini, Fragetti tidak hanya terlengkap di Indonesia namun bisa jadi di Asia Tenggara.
Yang menarik, sebagian besar bahan bakunya adalah diimpor dari luar negeri. Khusus untuk Basalt (Batu Vulkanik), Fagetti sudah mempunyai tambang sendiri yang berada di Bojonegoro, Jawa Timur. Nah, kalau kamu penasaran dengan semua koleksi batu alam yang dimiliki Fagetti, kamu bisa melihat langsung di showroom dan pabrik Fagetti seluas 23 hektare yang berada di Cibitung, Bekasi, Jawa Barat.
Keputusan Suciati Saliman mempercayakan pengerjaan interior dan eksterior masjid kepada Fagetti sangat tepat. Berikut ini alasannya,
01
Fagetti berpengalaman lebih dari 3 dasawarsa dan mengerti betul bagaimana menciptakan karya seni tinggi dari setiap lempeng marmer, granit, onyx, dan batu lainnya.
Di setiap pekerjaannya, Fagetti menerapkan standar dan kualitas tinggi yang beorientasi pada hasil yang sempurna. Tak heran bila Fagetti menjadi pelopor dalam industri ini di Indonesia bahkan di Asia Tenggara dan menjadi partner prioritas bagi para desainer.
Termasuk juga dalam hal ini adalah menjadi pilihan utama bagi pemilik rumah serta bangunan di Indonesia, seperti halnya masjid Suciati Saliman Yogyakarta.
02
Produk-produk Fagetti diciptakan dengan menggunakan mesin berteknologi tinggi dan mutakhir dari Italia. Teknologi pemotong yang dipergunakan adalah jenis CNC 3D 5 sumbu dengan gergaji berlian multi-kawat yang bekerja secara computerized (otomatis).
Mesin ini mampu melakukan pemotongan batu alam dalam kecepatan tinggi untuk menghasilkan karya seni yang rumit, presisi, detail dengan ukuran yang sangat tipis (hingga tiga milimeter), serta bersih dari noda.
Teknologi jet air shapemill yang juga dipergunakan Fagetti mampu menghasilkan beragam bentuk karya seni seperti relief, kolom, patung, dan sebagainya sesuai keinginan para arsitek, interior designer dan product designer.
Dengan teknologi yang dimiliki ini, Fagetti terus menerus melakukan inovasi yang membuatnya selangkah lebih maju dari supplier lain.
Salah inovasi yang luar biasa adalah membuat mampu marmer tembus cahaya sehingga tampilannya menjadi lebih cantik ketika terkena sorot cahaya lampu dari belakangnya.
Nah, untuk mendukung inovasi dan hasil yang sempurna, Fagetti juga memiliki laboratorium sendiri untuk menguji kekuatan dan kualitas batu alam sebelum dikirimkan ke pelanggan.
03
Dengan memadukan pengalaman, teknologi, stock yang melimpah, ketepatan pengiriman serta layanan after sales yang bagus, Fagetti menjadi langganan para arsitek, interior designer, product designer dan para pemilik proyek-proyek prestisius di Indonesia seperti Kompas, Sinarmas Land, Lippo Group dan lain sebagainya. Ini disebabkan karena Fagetti mampu memenuhi ekspektasi tinggi mereka akan kebutuhan marmer yang berkualitas dan service yang excellent.
Proyek-proyek prestisius yang di handle Fagetti tersebar diberbagai kota besar di Indonesia mulai Jakarta, Tangerang, Bali, Papua, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Batam, Semarang, Medan hingga Pekanbaru.
Kalau kamu ada rencana ke Yogyakarta setelah wabah Corona atau Covid-19 berakhir, sempatkan untuk mampir ke masjid Suciati Saliman ini.
Dua hal yang bakal kamu dapatkan di sini adalah, selain kamu bisa melihat bukti bagaimana tekad dan impian mampu mengubah hal yang tak mungkin menjadi mungkin, kamu juga bisa melihat langsung kemegahan dan keindahan masjid yang menjadi salah satu portofolio Fagetti, supplier marmer utama di Indonesia ini.
Pokoknya kabar-kabari saja saya melalui halaman profil blog ini kalau kamu ke Yogya. Kalau tidak ada kendala, saya pasti akan menemani kamu ke masjid ini dan jalan-jalan ke obyek-obyek wisata keren di Yogyakarta yang mungkin belum pernah kamu kunjungi.
Namun untuk sementara mari kita dukung kampanye pemerintah #dirumahaja dulu untuk menghentikan laju penyebaran virus mematikan ini. Terima kasih telah membaca artikel ini, semoga bermanfaat.
Hotel.co.id Situs Cari Hotel Murah Terbaik bagi keluarga Indonesia yang selama pandemi covid 19 hidup penuh dengan keterbatasan, seperti katak dalam tempurung. Apa fitur dan keunggulan?
Meluaskan manfaat ibarat menanam pohon. Akarnya akan menjalar ke mana-mana, membawa tunas-tunas baru yang menumbuhkan pohon-pohon yang lain.
Startup PHK Indonesia. Kancah startup Indonesia sedang booming, dan startup PHK (Pengusaha Harapan Kecil) di negara ini memimpin
Personal blog seorang blogger pembelajar yang interest dengan dunia teknologi, lifestyle, blogging, politik, sosial, budaya, kesenian, humaniora dan hal-hal menarik lainnya.
Copyright 2022 © All rights Reserved. Design by sibloggerpembelajar.my.id
Butuh sesuatu, ingin menawarkan kerja sama, mau kasih donasi, atau mau ngajak “ngangkring bareng”, jangan ragu untuk menghubungi saya.
Ups sorry saya bercanda!
Saya hanya mau mengatakan bahwa menang lomba blog itu susah dirumuskan bahkan tidak ada rumusnya sama sekali. Itu menurut saya. Berbagai tips yang ada hanyalah guidance agar artikel kita lebih terstruktur, mendekati syarat dan ketentuan lomba begitu. Namun itu tidak memberikan jaminan menang dalam lomba blog. Faktanya, banyak artikel bagus (isi, layout, sesuai S & K) namun kalah. Sedangkan artikel yang sangat sederhana justru malah menang.
Dari fakta ini saya berpendapat bahwa setiap peserta lomba memiliki peluang yang sama. Tidak perduli ia blogger top, blogger celebrity, blogger mastah, blogger senior, blogger pemula, dan apa pun sebutan atau predikatnya. Yang penting adalah menulis artikel dan segera mensubmitnya. Itu saja.
Abaikan pandangan juri berpihak, tidak fair, penyelanggara lomba sudah mensetting pemenangnya, atau pemenang hanya dari kalangan terdekatnya saja. Ya abaikan saja pikiran tersebut meski pun tidak menutup kemungkinan hal itu terjadi.
Satu lagi, percayalah bahwa setiap tulisan kita akan menemukan takdirnya sendiri. Selain itu menang atau kalah itu erat hubungannya dengan REJEKI, dan rejeki itu tak akan tertukar.
Wallahu a’lam bishawab.